Selasa, 18 Juni 2013

Problem Based Learning IPA

FASE-FASE PROBLEM BASED LEARNING


  • Pengajuan permasalahan : Mengapa Air Laut Asin?
  • Apa yang diketahui dari permasalahan
          Sebenarnya rasa asin di air laut itu berasal dari daratan, yaitu:
          Hujan => Air meresap ke tanah => masuk ke sungai => kembali ke laut
  
  • Apa yang tidak diketahui dari permasalahan
Pada saat perjalanan air menuju ke laut tersebut, air dari daratan juga membawa garam-garam mineral yang berasal dari sela-sela bebatuan di kerak bumi, sehinga laut dipenuhi garam-garam mineral.

  • Alternatif pemecahan
Kita mengetahui laut mempunyai permukaan yang sangat luas sehingga hal ini menjadi salah satu faktor penguapan yang cukup besar. Pada saat air laut menguap dan menjadi awan kemudian hujan, yang menguap hanyalah H2O (air ) sedang garam-garam mineral tetap tinggal bersama air laut. Begitulah sehinggga air laut rasanya asin.

  • Laporan dan presentasi hasil
Mula-mula saat terjadi hujan, air akan meresap ke tanah, kemudian dari resapan-resapan itu akan masuk ke sungai kemudian ke laut lagi.

Pada saat perjalanan air menuju ke laut tersebut, air dari daratan juga membawa garam-garam mineral yang berasal dari sela-sela bebatuan di kerak bumi, sehinga laut dipenuhi garam-garam mineral.

Kita mengetahui laut mempunyai permukaan yang sangat luas sehingga hal ini menjadi salah satu faktor penguapan yang cukup besar. Pada saat air laut menguap dan menjadi awan kemudian hujan, yang menguap hanyalah H2O (air) sedang garam-garam mineral tetap tinggal bersama air laut. Begitulah sehinggga air laut rasanya asin.

Kadar keasinan air laut ini dipengaruhi oleh faktor suhu, biasanya semakin panas daerah tersebut air lautnya semakin asin. Di seluruh pelosok dunia, sungai mengirim sekitar 40 milyar ton garam ke laut setiap tahunnya.

  • Pengembangan materi

Air Laut Asin Menurut Sejarah

Menurut sejarah terbentuknya air laut 4,4 milyar tahun yang lalu (usia air laut), air laut awalnya bersifat sangat asam dengan air yang mendidih (dengan suhu sekitar 100 °C) karena panasnya bumi pada saat itu. Asamnya air laut terjadi karena saat itu atmosfer Bumi dipenuhi oleh karbon dioksida (CO2). Keasaman air inilah yang menyebabkan tingginya pelapukan yang terjadi yang menghasilkan garam-garaman yang menyebabkan air laut menjadi asin seperti sekarang ini.

Kadar Keasinan Air Laut

Diperkirakan kadar garam laut di Bumi kita ini sekitar 5 x 10 pangkat 16 ton garam. Sebagai perbandingan Jika garam itu disebarkan di permukaan daratan di dunia ini tebalnya kira-kira 40 gedung bertingkat. Atau sekitar 1,02338 gram per kubik. Keasinan air laut lebih asin 220 kali daripada air-air di tempat lain.
Kadar garam (salinitas) bervariasi pada setiap lautan. Rata-rata salinitas Samudera sekitar 3,5%, artinya:
Dalam 1 liter (1000 mL) air laut terdapat 35 gram garam (terutama, namun tidak seluruhnya garam dapur/NaCl). Salinitas laut tertinggi terdapat di Laut Merah, sedangkan yang paling tawar adalah di timur Teluk Finlandia dan di utara Teluk Bothnia, keduanya bagian dari Laut Baltik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar